Gunung Fuji, yang terletak di Jepang, adalah salah satu tujuan pendakian yang paling terkenal dan paling dicari oleh para pendaki gunung dan turis dari seluruh dunia. Dengan ketinggian 3.776 meter, gunung ikonik ini adalah salah satu simbol negara. Dalam artikel ini, Anda akan menemukan panduan lengkap tentang cara mendaki Gunung Fuji dengan aman dan menikmati pengalaman yang tak terlupakan.
Mendaki Gunung Fuji adalah pengalaman unik dan tak terlupakan. Selain kepuasan mencapai puncak, Anda akan berkesempatan menikmati pemandangan matahari terbit atau terbenam yang spektakuler, serta pemandangan sekitar gunung yang menakjubkan. Jangan lupa membawa kamera untuk mengabadikan momen luar biasa tersebut.
Kami juga merekomendasikan membaca:
- Gunung Fuji, Elang atau Terong – Apa itu Hatsuyume?
- Gelombang Besar Kanagawa dan 36 pemandangan Gunung Fuji
- Tempat terbaik untuk melihat Gunung Fuji
Indeks Konten
Adakah yang bisa mendaki Gunung Fuji?
Gunung Fuji adalah gunung yang dapat diakses oleh kebanyakan orang yang dalam keadaan sehat, cukup bugar, dan mau menghadapi tantangan. Mengingat bahwa Anda tidak benar-benar harus mencapai puncak, Anda dapat mencoba mencapai sebanyak yang Anda inginkan, atau bahkan mendaki sebagian besar gunung dengan mobil.
Siapa pun yang ingin mendaki Gunung Fuji harus merencanakan petualangan dengan hati-hati, memilih rute yang tepat, memeriksa kondisi cuaca, mempersiapkan fisik, dan memastikan bahwa mereka memiliki peralatan yang diperlukan untuk pendakian tersebut.
Meskipun Anda tidak perlu menjadi pendaki gunung yang berpengalaman untuk mendaki Gunung Fuji, pengalaman hiking dan outdoor bisa berguna. Beberapa rute, seperti Rute Yoshida, lebih ramah bagi pemula dan menawarkan infrastruktur wisata yang lebih baik.
Puncak Gunung Fuji dengan ketinggian 3.776 meter di atas permukaan laut dapat menyebabkan penyakit ketinggian seperti mual, sakit kepala, dan kelelahan. Penting untuk menyadari risiko ini dan mengetahui cara menghadapinya.

Waktu terbaik untuk mendaki Gunung Fuji
Musim pendakian resmi Gunung Fuji berlangsung dari Juli hingga September, yang merupakan waktu terbaik untuk mendaki karena kondisi cuaca yang lebih baik. Selama musim dingin, gunung ini tertutup salju, membuat pendakian menjadi berbahaya dan tidak disarankan bagi sebagian besar petualang.
Selama musim dingin, suhu gunung bisa turun di bawah nol. Kondisi ini membuat pendakian berbahaya dan tidak dapat diakses oleh sebagian besar pendaki gunung dan wisatawan.
Sementara seluruh musim pendakian Gunung Fuji, dari Juli hingga September, cocok untuk petualangan, bulan Agustus dianggap sebagai bulan terbaik untuk mendaki gunung karena cuaca panas dan kering, serta hari libur, meningkatkan arus orang. .dan keamanan.
Mengapa mendaki di musim panas?
Selama musim panas di Jepang, musim pendakian Fuji0-san, tim penyelamat dan layanan medis juga lebih tersedia dan waspada dibandingkan musim lainnya, karena tingginya permintaan orang untuk mendaki.
Selain cuaca yang sangat dingin, infrastruktur dan layanan di sepanjang jalur pendakian Gunung Fuji mungkin tidak tersedia di luar musim panas.
Musim pendakian adalah waktu ketika lebih banyak orang hadir di gunung. Suasana sosial ini dapat membuat pengalaman lebih bermanfaat dan mengasyikkan, memungkinkan Anda untuk mendapatkan teman baru dan berbagi perjalanan dengan sesama penggemar gunung.

Ada apa di puncak Gunung Fuji?
Di puncak Gunung Fuji, Anda akan menemukan beberapa fasilitas, monumen, dan tempat menarik yang menjadikan pengalaman mencapai puncak semakin menyenangkan. Beberapa atraksi dan fasilitas di puncak antara lain:
- Kraters Gunung Fuji: Kraters utama memiliki diameter sekitar 500 meter dan kedalaman 250 meter. Anda bisa berjalan di sekitar tepi krater, yang dikenal sebagai "Ohachi-Meguri", sambil menikmati pemandangan panoramik yang unik.
- Kuil dan tempat suci: Ada beberapa kuil dan tempat suci di puncak, termasuk Kusushi Shrine dan Okumiya Shrine, di mana pengunjung dapat berdoa dan menerima berkah.
- Summit Landmark: Landmark resmi menandai titik tertinggi di Gunung Fuji, tempat Anda dapat mengambil gambar untuk memperingati pencapaian Anda.
- Toko dan restoran: Ada beberapa toko dan restoran di puncak, di mana para pendaki dapat membeli suvenir, mengisi kembali energi mereka, dan menikmati makanan panas.
- Tempat berlindung gunung: Ada beberapa tempat berlindung gunung di puncak, yang menawarkan akomodasi dasar dan permitem agar pengunjung bisa beristirahat sebelum memulai perjalanan turun.
- Titik pengamatan: Ada titik pengamatan di puncak, dari mana Anda bisa menikmati pemandangan spektakuler kota-kota tetangga, gunung, dan pemandangan sekitarnya.
- Terbit dan terbenam: Banyak pendaki merencanakan kedatangan mereka di puncak agar bertepatan dengan terbit atau terbenamnya matahari, memberikan pengalaman yang benar-benar tak terlupakan dan pemandangan yang menakjubkan.

Rute Mendaki Gunung Fuji
Ada empat jalur utama untuk mendaki Gunung Fuji:
Rute Yoshida
- Total jarak: 14 km (pulang pergi)
- Ketinggian awal: 2.300 meter
- Waktu pendakian rata-rata: 5 hingga 7 jam (menanjak) dan 3 hingga 5 jam (menurun)
Rute Yoshida adalah yang paling populer dan termudah dari empat rute. Ini memiliki infrastruktur wisata yang berkembang dengan baik, termasuk pondok gunung dan tempat istirahat. Ideal untuk pemula dan orang dengan sedikit pengalaman mendaki gunung.
Rute Subashiri
- Total jarak: 16 km (pulang pergi)
- Ketinggian awal: 2.000 meter
- Waktu pendakian rata-rata: 5 hingga 8 jam (menanjak) dan 3 hingga 5 jam (menurun)
Rute Subashiri terkenal dengan hutannya yang indah dan medan yang tidak terlalu curam pada awalnya. Ini adalah pilihan yang baik bagi mereka yang mencari tantangan moderat dan pemandangan yang menakjubkan.

Rute Gotemba
- Total jarak: 18 km (pulang pergi)
- Ketinggian awal: 1.450 meter
- Waktu pendakian rata-rata: 7 hingga 10 jam (menanjak) dan 3 hingga 6 jam (menurun)
Rute Gotemba memiliki lereng yang lebih curam dan lebih sedikit tempat berteduh. Ini untuk pendaki berpengalaman yang ingin menghindari keramaian dan tidak keberatan dengan pendakian yang lebih lama dan lebih menantang.
Rute Fujinomiya
- Total jarak: 11 km (pulang pergi)
- Ketinggian awal: 2.400 meter
- Waktu pendakian rata-rata: 4 hingga 6 jam (menanjak) dan 2 hingga 4 jam (menurun)
Rute Fujinomiya adalah yang terpendek menuju puncak, tetapi juga yang tercuram. Direkomendasikan untuk pendaki berpengalaman dan sehat secara fisik yang mencari tantangan yang lebih besar dan waktu pendakian yang lebih singkat.
Jarak dan waktu pendakian rata-rata ini dapat bervariasi sesuai dengan kecepatan, pengalaman, dan kondisi fisik pendaki. Penting untuk merencanakan dan mempersiapkan rute yang Anda pilih dengan benar dan menyadari perbedaan di antara keduanya.

Apa yang dibutuhkan untuk mendaki Gunung Fuji?
Untuk mendaki Gunung Fuji dengan sukses dan aman, penting untuk bersiap dan mengemas barang-barang penting. Berikut adalah daftar hal-hal yang perlu Anda perhatikan dan atur sebelum mendaki Gunung Fuji:
- Persiapan fisik: Pastikan Anda dalam kondisi fisik yang baik dan berlatih dengan tepat untuk pendakian. Berjalan kaki dan latihan aerobik secara teratur dapat membantu meningkatkan ketahanan Anda dan mempersiapkan Anda untuk tantangan tersebut.
- Peralatan dan pakaian yang tepat: Kenakan lapisan dan gunakan pakaian yang sesuai untuk kondisi cuaca, termasuk jaket tahan air, celana, kaos dari bahan breathable, kaus kaki hiking, dan sepasang sepatu bot hiking yang tahan lama dan nyaman. Bawalah juga topi, kacamata hitam, dan tabir surya untuk melindungi diri dari sinar matahari.
- Ransel: Pilih ransel yang nyaman dan ukuran yang sesuai untuk membawa barang pribadi, makanan ringan, air, dan peralatan Anda.
- Asupan dan hidrasi: Bawa cukup air dan camilan kaya energi untuk menjaga Anda terhidrasi dan bertenaga selama pendakian. Terdapat titik penjualan air dan makanan di jalur, tetapi selalu baik untuk memiliki persediaan sendiri.
- Peta dan informasi tentang rute: Pelajari rute yang dipilih dan kenali titik-titik referensi utama, tempat perlindungan pegunungan, dan tonggak sepanjang jalan.
- Jalan atau senter: Jika Anda berencana untuk mendaki di malam hari atau memulai perjalanan sebelum fajar, penting untuk membawa senter atau jalan, selain baterai cadangan.
- Kit pertolongan pertama: Ambil kit pertolongan pertama dasar, termasuk plester, perban, disinfektan, analgesik, dan obat pribadi apa pun yang mungkin diperlukan.
- Aksesori tambahan: Barang-barang berguna lainnya termasuk kamera atau smartphone untuk mengambil foto, peluit untuk keadaan darurat, jas hujan, dan tongkat berjalan untuk membantu stabilitas dan keseimbangan.
Saat mendaki Gunung Fuji, penting untuk menghormati lingkungan dan mengikuti peraturan yang ditetapkan untuk memastikan kelestarian gunung. Hindari membuang sampah sembarangan, hormati flora dan fauna setempat, dan ikuti jalur yang telah ditandai.

Tips Keamanan
Beberapa tips keselamatan untuk memastikan pendakian yang lancar dan aman meliputi:
- Cari tahu tentang kondisi cuaca sebelum memulai pendakian
- Jangan melebihi batas fisik Anda dan istirahatlah bila perlu
- Tetap terhidrasi dan bertenaga saat mendaki
- Waspadai tanda-tanda malaise terkait ketinggian seperti mual, sakit kepala, dan kelelahan